Peningkatan Infrastruktur Jalan & Landasan Pengeboran Minyak
Seiring dengan target peningkatan produksi migas Indonesia, PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR), telah meningkatkan/ me-rehabilitasi struktur existing landasan pengeboran (WellPads) beserta akses jalannya. Rehabilitasi jalan operasional maupun wellpads ini merupakan bagian dari program pengembangan landasan pengeboran (Wellpad Development) yang mana existing perkerasannya telah mengalami penurunan fungsi dan ataupun terdeformasi permanen, sebelumnya. Existing perkerasan jalan berdebu manakala cuaca kemarau, dan sangat licin dan lunak manakala dalam kondisi basah (hujan). Kondisi yang demikian menimbulkan hazard bagi pengguna jalan dan Operation Teams (Rig & well maintenance), sehingga memerlukan peningkatan dan ataupun rehabilitasi.
Buruknya kondisi existing jalan akses dan wellpads ini menjadi penyumbang tingginya angka Rig NPT- Non Productive Time, sehingga hal ini menjadi pendorong & tantangan bagi Engineer PHR untuk melakukan rekayasa teknis dan mencari metode perbaikan jalan dan wellpad yang cepat, efisien dan tepat guna. Dari hasil penyelidikan laboratorium terhadap sifat fisis material, existing bahan perkerasan merupakan bahan yang cocok dan dapat ditingkatkan strukturnya dengan teknik stabilisasi daur ulang (recycling) dengan bahan pengikat (binder) berupa semen, kapur dan ataupun dengan bahan aditif (stabilizer). Pemanfaatan existing material sebagai bahan pondasi jalan akan membuat biaya konstruksi perkerasan menjadi lebih hemat dibandingkan dengan membangun/ merehabilitasi jalan dengan cara konvensional. Dengan teknik stabilisasi yang tidak mendatangkan material bahan batuan dari quarry, juga akan mengurangi dampak padatnya lalu- lintas dan kerusakan jalan raya yang dilalui Dump Truck pengangkut batuan yang cenderung bermuatan berlebih (over load). Untuk peningkatan lapis perkerasan Wellpads pada tanah dasar yang bagus, stabilisasi juga dapat mengurangi biaya matting board rental cost saat Rig beroperasi.
Pada tahun 2022 ini, PT. Harap Panjang telah melaksanakan peningkatan/ rehabilitasi jalan sepanjang lebih dari 50 KM dan landasan pengeboran minyak sebanyak 45 Wellpads dengan menggunakan teknik stabilisasi pada kontrak no. 39PHR20-0360 Infrastructure Improvement dengan baik dan mencapai kinerja keselamatan yang excellent (zero accident).